Halodoc Buka Vaksinasi Covid19 Lansia Drive Thru di Kemayoran Begini Syaratnya


Petugas medis menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac pada seorang pekerja transportasi melalui layanan lantatur (drive-thru) di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) di Nusa Dua, Bali, Ahad, 28 Februari 2021. Vaksinasi massal ini gratis bagi para pekerja wisata dan transportasi. Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta – Aplikasi kesehatan Halodoc menyediakan layanan vaksinasi COVID-19 untuk lansia secara drive thru. Layanan itu akan mulai dilakukan pada Rabu, 3 Februari hingga akhir tahun 2021. 

Lokasi pertama Pos Pelayanan Program Vaksinasi COVID-19 itu rencananya akan ada di area parkir Hall C JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. 

“Layanan ini kami harapkan dapat memberikan sarana yang lebih aman dan nyaman bagi para penerima vaksinasi khususnya para lansia,” ujar CEO & Cofounder Halodoc Jonathan Sudarta dalam keterangan tertulis, Senin, 1 Maret 2021. 

Mengenai syarat dalam vaksinasi bagi lansia ini antara lain, hanya diperuntukkan bagi lansia berusia 60 tahun ke atas dan ber-KTP DKI Jakarta. 

Adapun tata cara mendaftar vaksinasi bagi lansia dari Halodoc, masyarakat harus mengunduh aplikasi tersebut di ponsel mereka. Setelah itu, masyarakat dapat mengikuti tata cara berikut ini. 

1. Buka aplikasi Halodoc

2. Klik banner Vaksinasi COVID-19 Lansia DKI Jakarta di halaman utama

3. Pilih lokasi dan jam vaksinasi dari slot waktu yang tersedia

4. Pilih Pasien yang akan divaksinasi dan unggah kartu identitas pasien

5. Tunggu pembuatan janji terkonfirmasi di aplikasi Halodoc

6. Baca info “Persiapan Penting” dengan saksama

Jonathan mengatakan program layanan ini merupakan kolaborasi Halodoc bersama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK), Gojek, dan RS Hermina. Pada tahap awal pelaksanaan, fasilitas ini akan melayani kelompok masyarakat lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta secara drive thru dan tidak dipungut biaya alias gratis 

Jonathan mengatakan program layanan vaksinasi COVID-19 oleh Halodoc sebagai upaya mengoptimalkan pemanfaatkan tech-health. Apa lagi, Jonathan mengklaim sejak pandemi terjadi di Indonesia pada awal Maret 2020, pengunduh aplikasi Halodoc meningkat dua kali lipat. Bahkan, Jonathan mengatakan jumlah pengguna aktif bulanan aplikasi tersebut mencapai 18 juta. Dari sisi layanan, transaksi konsultasi dokter berbayar melonjak hingga 10 kali lipat, layanan toko kesehatan naik 6 kali dan layanan Buat Janji tumbuh 3 kali.

Baca: Menkes Targetkan 21 Juta Lansia Selesai Vaksinasi Covid-19 Hingga Akhir Juni

M JULNIS FIRMANSYAH 



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *